Modus Baru Penyeludupan Sabu ke Lapas Tembilahan, Diselipkan dalam Bola Kasti
Senin, 02 Desember 2019 - 11:11:16 WIB
INHIL - Renaldo Daeli kaget saat mendengar ada suara benda jatuh menimpa atap klinik Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Tembilahan Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Riau, Minggu (1/12/2019) sekitar pukul 18.30 WIB.
Penasaran, petugas di Blok Mahoni ini langsung mendekati sumber suara. Ternyata, bukan Renaldo saja yang mendengar suara itu. Riky Safdy yang bertugas di Ramin (Tahanan) juga mendengar. Kedua petugas ini bersamaan tiba di sumber bunyi itu.
Keduanya langsung curiga benda jatuh tadi bukan kebetulan setelah melihat ada seorang tahanan (Tamping) yang seakan menunggu benda tersebut dan langsung pergi. Kedua petugas ini mengejar dan merampas benda yang ada di tangan tahanan tadi. Ternyata sebuah bola kasti.
Setelah diperiksa, itu bukan bola kasti biasa. Tapi sudah diselipi 4 paket sabu senilai Rp10 juta. Mendapat temuan itu, kedua petugas tersebut langsung melapor ke komandan jaga hingga laporan itu kemudian sampai ke telinga Pelaksana Harian Kepala Lapas, Armaita.
Tamping berinisal EK itupun diinterogasi. EK mengaku diupah oleh seseorang di Blok Mahoni (H) untuk mengambil bola kasti tadi.
Peristiwa ini pun sampai ke Polisi Polres Inhil. EK dan oknum tahanan lain yang menyuruh mengambil bola kasti digiring ke Polres Inhil.
"Tadi sore petugas kita mendengar ada lemparan dari luar pagar ke dalam Lapas. Kuat dugaan yang ada di dalam bola kasti itu narkoba jenis sabu. Itulah makanya kasus ini langsung kita laporkan ke polisi," kata Armita, Senin (2/12/2019) pagi.
Atas kesigapan anak buahnya itu, Armita menyebut sesuai janji dia akan berikan reward kepada petugas yang sudah menggagalkan narkoba masuk ke Lapas.
"Kita akan berikan piagam penghargaan dan uang saku," ucapnya.
Modus memasukkan sabu ke Lapas Tembilahan bukan kali ini saja terjadi. Sebelumnya ada juga yang berusaha memasukkan narkoba yang diselipkan ke dalam jeruk. Lalu ada lagi yang menyimpan di dalam pampers anak.
Penulis : Yendra
Editor : Yusni Fatimah
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :