PEKANBARU - Tiga orang pedagang toko emas di Pasar Sialang Rimbun Jalan Proyek Desa Muara Basung, Kecamatan Pinggir, Bengkalis didatangi kawanan perampok menggunakan senjata api. Dalam hitungan detik, harta benda milik korban raib dibawa kabur para pelaku saat mereka dalam perjalanan.
Bak di film action, kawanan perampok yang diketahui berjumlah empat orang ini berhasil membawa kabur emas dan uang cash. Selain itu, telepon genggam milik korban ikut digasak, namun nyawa korban tidak melayang saat terjadi tembakan oleh pelaku
Paur Humas Polres Bengkalis, Iptu Kasmandar Subekti, saat dihubungi halloriau.com, Sabtu (29/6/2019) pagi, mengatakan aparat masih di lapangan memburu empat kawanan perampok itu.
"Petugas masih di lapangan memburu kawanan pelaku perampokan pedagang emas," ungkap Subekti.
Kejadian ini, berawal ketiga pedangan emas, Samsuar (38), M. Nasir (42) serta Jafrinaldi (42), masing-masing warga Kabupaten Bengkalis. Hendak pulang ke rumah, saat di jalan dihadang empat kawanan perampok bersenjata api.
Menurut Subekti, jarak kendaraan yang diparkirnya sejauh 200 meter dari toko emasnya, membuat para pelalu ini dengan leluas melancarkan aksinya di siang bolong. Salah seorang pelaku sempat menembak ke arah atas sebanyak dua kali saat beraksi.
"Emas seberat 2.000 gram (2 Kg) dan uang cash jutaan dan telpon genggam raib dirampas pelaku dari tangan ketiga korbannya. Beruntung pelaku tidak melukai korban, hanya tembakan ke atas sebanyak dua kali," terang Subekti.
Sebelum beraksi, keempat pelaku ini sembunyi di dalam kamar mandi milik warga setempat yang pada saat korban melintasi jalan setepak di belakang rumah warga, pelaku dengan sigap mengacungi senjata apinya ke arah korban.
"Usai berhasil menggasak harta benda korban, pelaku tancap gas dengan sepeda motor Kawaski KLX hijau dan Mega Pro hitam tanpa plat nomor kendaraan. Sebelum pergi, untuk ketiga kalinya pelaku kembali menembakkan senjatanya ke atas," tutur Subekti.
Sementara ini, tim Satreskrim Polres Bengkalis masih memburu keempat kawanan perampok emas yang menggunakan senjata api. Dalam olah tempat kejadian perkara (TKP) aparat menemukan satu selongsong peluru warna kuning emas.
"Kasus ini masih dalam proses penyelidikan, pelaku yang diketahui empat orang masih dalam pengejaran petugas. Untuk ciri-ciri pelakunya sudah kita kantongi, saat beraksi mereka menggunakan penutup wajah," pungkas Subekti.
Penulis : Helmi
Editor: Yusni Fatimah
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :