Polda Riau Usut Pungli Mobil Pengangkut Bahan Pangan, Kerap Terjadi di Kampar
Jumat, 25 Mei 2018 - 10:16:26 WIB
PEKANBARU - Keluhan para pedagang di Pasar Induk AKAP Jalan Soekarno Hatta, Pekanbaru, Jumat (25/5/2018) dini hari, tampak memberikan masukan yang positif bagi tim gabungan Satgas Pangan Provinsi Riau. Para pedagang berharap aduan mereka dapat dievaluasi.
"Keluhan pedagang tadi, dapat dijadikan masukan dan kerjasama dari arus perindustrian, hingga dapat menjangkau konsumen," ujar Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Riau Kombes Pol Gidion Arif Setiawan kepada halloriau.com, Jumat (25/5/2018) dini hari.
Keluhan yang dirasakan para pedagang pasar dalam proses perjalanan barang dari luar wilayah Pekanbaru sampai ke Pasar Induk AKAP. Adanya pungutan liar (Pungli) yang dilakukan beberapa kelompok tertentu.
"Sebagian pedagang, ada keluhan adanya pungli oleh kelompok tertentu terhadap proses pengiriman barang dari Sumbar ke Pekanbaru. Itu ada di jalan lintas, persisnya di Kampar," tambah Gidion yang merupakan Ketua Satgas Pangan Provinsi Riau.
"Kita kordinasi dan perintahkan pihak Kasatwil untuk menindak oknum pungli yang merajalela di jalanan," tegas Gidion.
Gidion juga meminta ke pihak jajaran Polda Riau wilayah Kampar segera dilakukan pengecekan terhadap adanya pungli yang meresahkan pedagang. Ke depannya agar tidak terulang kembali.
"Kita minta mengecek kembali di wilayah Kampar terhadap oknum tertentu kepada mobil pengangkut barang pangan di jalanan yang menjadi keluhan pedagang selama ini," pungkas Gidion.
Sementara itu, salah seorang pedangan bawang merah, Joko mengutarakan bahwa, bahan persediaan stok barang bawang merah putih didatangkan dari wilayah Sumatra Barat, tepatnya Solok.
"Barang ini dapat dirim kembali ke daerah luar wilayah Pekanbaru, seperti Kerinci, Siak. Kalau masuk saat ini sudah 14 ton, bisa lah mencukupi," singkatnya.
Penulis: Helmi
Editor: Yusni Fatimah
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :