Peruntukan Gas 3 Kg Tidak Tepat Sasaran, Dewan Nilai Pengawasan Pemko Tidak Maksimal
Senin, 29 Januari 2018 - 16:41:21 WIB
PEKANBARU - Kalangan legislatif di DPRD Kota Pekanbaru menilai, saat ini masih banyak pendistribusian gas elpiji 3 Kg yang tidak tepat sasaran, yakni menyasar kepada kalangan pelaku usaha seperti rumah makan sehingga pasokan untuk masyarakat kurang mampu berkurang bahkan terjadi kelangkaan.
Hal ini disampaikan oleh anggota Komisi II DPRD kota Pekanbaru, H Fatullah. Politis Gerindra ini juga menilai pengawasan pemerintah dalam hal ini Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Diperindag) tidak maksimal.
"Sebenarnya gas 3 kg tidak langka, namun pengawasan tadi tidak sempurna dan tidak efektif. Karena banyak rumah makan yang ada di Kota Pekanbaru masih memakai gas 3 kilogram. Pengawasan ini yang penting, kasihan masyarakat. Beli gas ada yang Rp25 ribu sampai Rp30 ribu per tabung. Apa tidak memikir sampai disitu? Kita minta Kadisperindag benar-benar bekerja, jangan ditaruh saja laporan dimeja saja dan tidak bekerja," tegas H Fatullah, Senin (29/1/2018
Ditanya soal pengawasan kartu kendali apa sudah berjalan dan dipertanyakan? Fatullah menyebut, sudah pernah mempertanyakannya. Lagi-lagi, hal itu (kartu kendali,red) tidak berjalan sesuai harapan.
"Sekarang ini banyak penjual yang nakal. Ini yang perlu ditertibkan sama Disperindag. Benar-benarlah disperindag bekerja pengawasannya. Ini banyak yang kurang dan masih jauh dari harapan kita," pungkasnya.
Penulis: Mimi Purwanti
Editor: Yusni Fatimah
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :