www.halloriau.com


Ekonomi
BREAKING NEWS :
DPRD Pekanbaru Harap ASN Tetap Bekerja Profesional Dimasa Transisi Pj Walikota
 
2017, OJK Riau Fokus Tingkatkan Peran Sektor Jasa Keuangan untuk Bangun Ekonomi Daerah
Kamis, 16 Februari 2017 - 11:17:08 WIB

PEKANBARU - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Riau tahun ini fokus meningkatkan peran sektor jasa keuangan dalam pembangunan ekonomi daerah dan upaya untuk terus menjaga stabilitas sistem keuangan.

Hal ini disampaikan Kepala OJK Riau M Nurdin Subandi dalam sambutannya pada acara pertemuan tahunan pelaku industri jasa keuangan Provinsi Riau tahun 2017 di Ballroom Pangeran Hotel, Kamis (16/2/2017). Ia mengatakan program ini selaras dengan kebijakan 0JK secara nasional.

"Untuk program ini kami telah menyiapkan beberapa inisiatif. Yang pertama kami akan lebih mengoptimalkan beberapa program inklusi keuangan antara lain program Laku Pandai, Simpanan Pelajar, Jaring, asuransi pertanian, ternak dan nelayan, serta pembentukan LKM," ujarnya.

Yang kedua OJK juga akan mendorong penyaluran Kredit kepada Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM)/ yang merupakan sektor strategis penyumbang tertinggi pertumbuhan ekonomi, penyerapan tenaga kerja, dan pembentukan inflasi Riau disertai dengan sebaran yang lebih merata di Kabupaten Kata.

Pada posisi Desember 2016 jumlah penyaluran kredit dan pembiayaan kepada UMKM di Provinsi Riau tercatat sebesar Rp21.76 Trliliun atau sebesar 24,6396 dari total kredit dan pembiayaan, dimana porsi UMKM tersebut lebih tinggi nasional yang tercatat sebesar 19,5696. Sementara untuk penyaluran KUR tercatat sebesar Rp2.14 triliun.

"Yang ketiga kami akan lebih mengoptimalkan peran Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) di Provinsi Riau. Sesuai arahan Bapak Gubernur Riau, program fasilitasi akses keuangan pada sektor pertanian akan lebih diakselerasi pada tahun ini melalui peningkatan komitmen industri jasa keuangan bersinergi dengan UMKM. Tentunya untuk mewujudkan hal tersebut per|u kerjasama dan komitmen berbagai pihak yang terkait. Selanjutnya, tahun ini kami juga akan mendukung perluasan TPAKD di tingkat kabupaten kota guna mendorong peningkatan kontribusi industri jasa keuangan yang lebih besar dan merata di wilayah Provinsi Riau," jelasnya.

Untuk keempat yang telah disiapkan OJK adalah perluasan akses keuangan masyarakat dapat lebih diakselerasi dengan memanfaatkan financial technology (Fintech).

"Sebagai informasi, OJK baru saja menerbitkan ketentuan tentang layanan pinjam meminjam uang berbasis teknologi informasi /atau peer-to-peer lending. Walaupun di Provinsi Riau perkembangan bisnis yang berbasis teknologi belum begitu pesat, namun ketertarikan dunia usaha terhadap bisnis berbasis teknologi ini sudah terlihat/ terutama disektor UMKM. Hal ini tercermin, dengan terbentuknya Asosiasi Digital Entrepreneur Indonesia (ADEI) Provinsi Riau," terangnya lagi.

Kelima, dengan prospek ekonomi Riau yang senantiasa tumbuh dan penguatan koordinasi melalui TPAKD, OJK yakin kredit dapat tumbuh lebih tinggi tahun ini dibanding tahun sebelumnya.

"Untuk keenam peran Bank Pembangunan Daerah (BPD) bagi perekonomian daerah perlu ditingkatkan. Sebagian besar BPD saat ini termasuk di Riau, eksposur kreditnya masih didominasi oleh kredit konsumsi. Untuk itu, kami akan mendorong komitmen BPD terhadap upaya transformasi BPD terutama melalui peningkatan kontribusi terhadap pembangunan ekonomi daerah yang didukung dengan SDM yang professional, infrastruktur IT yang memadai, serta penerapan GCG, manajemen risiko, dan pengendalian internal yang lebih efektif," ungkapnya.

Dan yang terakhir dalam rangka mendorong pasar modal sebagai alternatif sumber pembiayaan jangka panjang di luar perbankan/ terutama bagi perusahaan di daerah dan UKM, tahun ini, OJK akan menyederhanakan proses penawaran umum melalui electronic registration.

"Selain itu semua, tahun ini OJK juga akan melanjutkan program Pendampingan untuk meningkatkan kapasitas pengelolaan keuangan masyarakat terutama UMKM, melalui program edukasi keuangan, termasuk perlindungan konsumen melalui kehadiran Satgas Waspada lnvestasi di Provinsi Riau," ungkapnya.

Penulis : Unik Susanti
Editor : Yusni Fatimah




Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda)


BERITA LAINNYA    
ASN Pemko Pekanbaru.(ilustrasi/int)DPRD Pekanbaru Harap ASN Tetap Bekerja Profesional Dimasa Transisi Pj Walikota
Tumpukan sampah di TPS ilegal di Pekanbaru.(foto: dini/halloriau.com)Tumpukan Sampah di Pekanbaru Kian Bertambah, Kepala DLHK: Masyarakat Harus Ikut Berkontribusi
SMAN Plus Riau.(foto: int)Disdik Riau Buka Seleksi Guru SMAN Plus Gelombang Kedua, Ini Jadwalnya
  Personel Ditresnarkoba Polda Riau jalani tes urine.(foto: mcr)Puluhan Personel Ditresnarkoba Polda Riau Jalani Tes Urin, Hasilnya?
Kedai harian milik Rika di Jalan Sri Indra, Rumbai Barat, Pekanbaru (foto/riki)KUR BRI Bantu Kedai Harian di Pekanbaru Bertahan Saat Masa Sulit
Kadisnakertrans Riau, Boby Rachmat.(foto: mcr)Disnakertrans Riau Tuntaskan 28 Pengaduan Pembayaran THR Idulfitri 1445 Hijriyah
Komentar Anda :

 
Potret Lensa
Sepanjang Jalan Rajawali Rusak Parah
 
 
Eksekutif : Pemprov Riau Pekanbaru Dumai Inhu Kuansing Inhil Kampar Pelalawan Rohul Bengkalis Siak Rohil Meranti
Legislatif : DPRD Pekanbaru DPRD Dumai DPRD Inhu DPRD Kuansing DPRD Inhil DPRD Kampar DPRD Pelalawan DPRD Rohul
DPRD Bengkalis DPRD Siak DPRD Rohil DPRD Meranti
     
Management : Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Kode Etik Jurnalistik Wartawan | Visi dan Misi
    © 2010-2024 PT. METRO MEDIA CEMERLANG (MMC), All Rights Reserved