Cabai Jadi Penyumbang Inflansi, Pemerintah di Riau Diminta Upayakan Swasembada Pangan
Selasa, 03 September 2019 - 15:00:27 WIB
PEKANBARU - Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) Riau, Provinsi Rau mengalami inflasi sebesar 0,22 persen sepanjang bulan Agustus lalu. Adapun komoditi yang menjadi penyumbang angka inflasi yakni cabai merah, tarif atau biaya sekolah, emas, dan buncis.
Meningkat jika dibandingkan pada bulan Juli lalu dimana Riau mengalami inflasi sebesar 0,79 persen.
Misfaruddin mengungkapkan, harga cabai merah selalu menjadi penyumbang inflasi yang cukup tinggi sejak 3 bulan terakhir. Pasalnya, harga cabai merah masih berada di kisaran angka Rp70-80 ribu per kilogram. Kondisi ini, jelas cukup berdampak terhadap nilai inflasi di Riau.
“Sejak beberapa bulan terakhir, harga cabai merah selalu menjadi sumber penyumbang inflasi terbesar. Ini disebabkan, karena masih mahalnya harga cabai merah di Riau. cabai kita ini dipasok dari daerah lain, sehingga kita sangat bergantung. Kita sudah sampaikan hal ini kepada Pemprov Riau sebagai masukan, namun kewenangan sepenuhnya tetap berada di mereka,” ungkap Misfaruddin, Selasa (3/9/2019).
Guna menekan angka inflasi di Riau, Pemerintah Provinsi Riau diminta untuk melakukan swasembada pangan sehingga tidak bergantung dengan daerah lain. Pemprov Riau diminta untuk gencar melakukan edukasi, sekaligus memberikan bantuan modal usaha kepada para petani di Riau.
Penulis : Mimi Purwanti
Editor : Yusni Fatimah
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :