Sebut Tarif Promo Taksi Online Picu Penurunan Kualitas Pelayanan, Menhub: Pengemudi Lusuh
Minggu, 30 Desember 2018 - 09:29:25 WIB
JAKARTA – Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyatakan, saat ini para pengemudi taksi online harus bekerja lebih lama bahkan hingga 12 jam untuk menggenjot pendapatannya.
Sebab, tarif yang dikenakan promo dari perusahaan mengorbankan pendapatan pengemudi.
Bila tarif dikenakan promo berlebihan maka kemampuan pengemudi untuk memenuhi kebutuhannya pun akan lebih sulit, terlebih untuk perawatan kendaraan.
“Berarti untuk mencukupi dirinya sendirinya enggak cukup, belum lagi perawatan yang lain, seperti ganti ban enggak ada,” imbuhnya saat ditemui di Gedung Kemenko Perekonomian, Jakarta, Jumat (28/12/2018).
Disisi lain, menurutnya, promo tarif yang berdampak pada pengurangan pendapatan pengemudi ini, juga akan berdampak pada penurunan kualitas pelayanan dan keamanan oleh pengemudi.
“Coba lihat taksi online dari pertama kali sampai sekarang kan lain, (jadi) tidak dirawat, lebih dekil, pengemudinya lusuh-lusuh karena dia kerja lebih panjang,” katanya, dikutip okezone. (*)
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan SMS ke 0813 7176 0777
via EMAIL: redaksi@halloriau.com
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :