DUMAI - Walikota Dumai Drs. H. Zulkifli, AS M.Si menyerahkan bantuan logistik kepada warga yang menjadi korban kebakaran di Jalan Jendral Sudirman Dumai, Selasa (11/4/2017).

Bantuan diserahkan kepada tiga kepala keluarga yang menjadi korban kebakaran yaitu saudara Aciak pemilik rumah makan, saudara Edi pemilik kedai kopi dan saudara Dedi pemilik Showroom Mobil. Bantuan diserahkan langsung di lokasi kebakaran.

Hadir pada kesempatan itu Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Dumai Tengku Ismed, Kepala Dinas Sosial Dumai H. Chairuddin Adnan, Camat Dumai Kota, Camat Dumai Timur dan undangan lainnya.

Masing-masing kepala keluarga mendapat bantuan berupa sembako seperti beras, susu, mie instan, minyak goreng dalam kemasan, ditambah paket family kids, paket kesehatan keluarga, paket tambahan gizi, paket lauk pauk, paket makanan siap saji dan bantuan lainnya yang secara simbolis diserahkan langsung walikota kepada korban kebakaran.

Walikota Dumai Drs. H. Zulkifli AS. M.Si berharap bantuan yang diberikan bermanfaat.
"Semoga bantuan yang kami serahkan dapat bermanfaat," kata Walikota.

Menurut walikota, musibah yang dialami merupakan ujian dari Allah. "Makanya kita harus tabah, sabar dan ikhlas menghadapi ujian ini. Kita harus kuat untuk kembali bangkit. Pesan walikota. Untuk itu para korban kebakaran dapat bersabar atas musibah yang menimpa mereka," ungkapnya.

"Jadikan musibah ini sebagai iktibar dan renungan bagi kita semua atas apa yang diberikan Allah SWT," tambah Wako.

Lanjutnya, bantuan yang diserahkan merupakan salah satu wujud kepedulian Pemko Dumai kepada masyarakat khususnya kepada korban kebakaran.
 
Diberitakan sebelumnya, empat ruko di Jalan Jendral Sudirman Dumai terbakar pada minggu (9/4/2017) dini hari sekitar pukul 01.30 WIB.

Empat unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan untuk memadamkan api. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini namun kerugian di taksir mencapai ratusan juta rupiah.

Informasi yang berhasil dirangkum, api diduga berasal dari ruko milik Aciak. Sempat terdengar ledakan sebanyak 3 kali diduga berasal dari tabung gas LPG lalu api dengan cepat membesar dan menyambar ruko yang berada disebelahnya. Sementara penyebab kebakaran belum diketahui. (Bambang)