DUMAI - Gelanggang Permainan (Gelper) Dragon City dijalan Ahmad Yani Kelurahan Bukit Datuk Kecamatan Dumai Selatan, Kota Dumai ditutup. Penutupan sementara itu dilakukan personel Satpol PP dan Polres Dumai, Sabtu malam (21/1/2023).

Penutupan Gelper tersebut dipimpin langsung oleh Kasat Pol PP Kota Dumai, Yuda Pratama Putra, bersama Polres Dumai, dalam hal ini Satreskrim Polres Dumai.

Kasatpol PP Dumai, Yuda Pratama Putra membenarkan bahwa pihaknya bersama Polres Dumai, dalam hal ini Satreskrim telah menutup sementara tempat usaha jenis Arena Permainan atau Gelper Dragon City yang berada dijalan Ahmad Yani Kelurahan Bukit Datuk Kecamatan Dumai Selatan‎.

Kasatpol PP menjelaskan bahwa penutupan sementara ini dilakukan karena tempat usaha tersebut belum melengkapi persyaratan perizinan yang telah diatur oleh peraturan perundangan.  

"Pada perinsipnya Pemerintah Kota Dumai sangat mendukung geliat usaha yang dilakukan oleh pelaku usaha demi memperkuat perekonomian kota Dumai, namun demikian pelaku usaha seharusnya mematuhi regulasi yang mengatur tentang perizinan berusaha," katanya, Minggu (22/1/2023).

Yuda menambahkan, penutupan sementara arena Permainan Merek Dragon City yang berada dijalan Ahmad Yani Kelurahan Bukit Datuk, dilakukan karena setelah melakukan pengawasan berkala, ditemukan selama beroperasi tempat usaha tersebut hanya mempunyai perizinan usaha sertifikat standar yang berstatus belum terverifikasi oleh sistem Online Submission (Oss).

Lebih lanjut dijelaskanya, sebelum melakukan penutupan sementara tempat usaha tersebut, Satpol PP sudah beberapa kali melakukan pengawasan perizinan dan pembinaan agar pelaku usaha  segera melengkapi perizinan berusaha, namun sampai saat ini dilaporkan tempat usaha tersebut belum juga melengkapi perizinannya.

"Pengurusan perizinan berusaha sekarang melalui sistem Online Submission (Oss), ini mempermudah pelaku usaha dalam mengurus izin-izin usaha yang harus dilengkapi sebelum memulai usaha, jangan sampai dengan kemudahan yang diberikan pemerintah masih banyak tempat usaha yang tidak mengantongi izin," tegasnya.

Diakuinya, Satpol PP memang tengah gencar melakukan pengawasan perizinan tempat usaha disegala sektor usaha yang berada di Kota dumai guna terciptanya tertib perizinan.

"Kami mengimbau kepada seluruh pelaku usaha pariwisata dan lainnya agar melengkapi izinnya, kami akan terus melakukan pengawasan," pungkasnya.

Penulis: Bambang
Editor: Riki

BERITA LAINNYA
Bupati Pelalawan Targetkan 41 Ribu Buruh Sawit Terdaftar BPJS Ketenagakerjaan Tahun Ini PSSI Berharap Cerezo Osaka Izinkan Justin Hubner Gabung Timnas Indonesia Vs Guinea Gelar H3RO Esports 5.0, Tri Komitmen Dukung Talenta Muda Esports Indonesia Harga Emas Antam 1 Gram di Pekanbaru Melejit Jadi Segini Dishub Pekanbaru: Pak Ogah Bukan Solusi Mengatur Lalulintas		Tak Punya Kader Diusung Calon Gubernur Riau, PDIP Riau Melempem Perbaikan Dua Moveable Bridge Pelabuhan Ro-Ro di Kepulauan Meranti Tahap Pengerjaan Gempa Berkekuatan 5,0 Magnitudo Guncang Pacitan Wabup Rohil Serahkan Formulir Pendaftaran Pilkada 2024 ke PDIP, PKB, Nasdem dan Demokrat PGRI Pelalawan Salurkan Bantuan Rp55 Juta untuk Guru di Segati Langgam Korban Kebakaran