PEKANBARU - Hingga saat ini Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pekanbaru yang berada di Jalan Garuda Sakti, Panam tak kunjung jelas kapan akan beroperasi. Bahkan diketahui banyak yang menjadi kendala dalam pembangunan proyek multi years ini.

Diantaranya belum tersedianya fasilitas inti atau alat kesehatan (Alkes) di RSUD Pekanbaru yang diperkirakan membutuhkan anggaran yang cukup besar. Sementara kas Pemerintah Kota Pekanbaru diketahui sedang mengalami minim anggaran sehingga beberapa proyek multi years termasuk RSUD Pekanbaru tidak bisa berjalan dengan baik.

Menanggapi hal ini, Wakil DPRD Kota Pekanbaru, Sondia Warman berharap Pemko bisa mensiasati kondisi yang ada dengan tepat, bahkan jika kondisi keuangan tidak memungkinkan membeli secara keseluruhan Alkes RSUD Pekanbaru tersebut, maka Sondi berharap pengadaan Alkes dilakukan secara bertahap sesuai kemampuan keuangan daerah.

"Pengadaan Alkes ini memang butuh anggaran cukup besar, bahkan katanya sampai Rp180 miliar, maka kita lihat dulu kemampuan keuangan dearah kita untuk pengadaannya, kalau memungkinkan untuk dibelikan kenapa tidak sekaligus," ungkap Sondia Warman, Rabu (26/7/2017).

Namun, lanjut Politisi PAN ini lagi, jika kondisi keuangan Pekanbaru tidak memungkinkan, maka disarankan pengadaan Alkes secara bertahap atau separuh dari yang dibutuhlan dan Alkes yang benar-benar diprioritaskan untuk kepentingan dan pelayanan kepada masyarakat.

"Setidaknya pengadaan Alkes bisa dilakukan secara bertahap atau separuh, sehingga Alkes tersedia RSUD bisa difungsikan ini kembali kepada kondisi keuangan daerah kita dan tergantung sistem teknis dilapangan bagaimana RSUD ini bisa segera difungsikan,"pungkas Sondia.

Penulis : Mimi Purwanti
Editor : Yusni Fatimah