BENGKALIS - Kerusakan parah yang terjadi di jalan poros kecamatan Bantan yang menghubungkan Desa Muntai dengan Desa Bantan Air via Bantan Tengah sejak beberapa tahun lalu, harus segera digesa pembangunannya.

Wakil Ketua DPRD Bengkalis H Indra Gunawan PhD menyampaikan rasa prihatinnya atas kondisi jalan yang rusak parah tersebut, sehingga masyarakat kesulitan saat melintasi jalan poros yang menghubungkan antar desa di kecamatan Bantan. Dinas Pekerjaan Umum dan Penataa Ruang (PUPR) Kabupaten Bengkalis didesak secepatnya merealisasikan pekerjaan fisik jalan rusak tersebut.

“Saya secara pribadi maupun sebagai anggota dewan sangat prihatin dengan kerusakan jalan yang menghubungkan desa Muntai-Bantan Air. Dinas PUPR kita desak segera merealisasikan pekerjaan fisik,”kata Indra Gunawan, Jumat (5/5/2017).

Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Bengkalis ini juga menyebutkan bahwa pembangunan jalan poros tersebut bakal menggunakan system Multi Years (MY) yang sudah tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Bengkalis. Untuk itu sebelum pekerjaan fisik dilaksanakan, tentunya tahun 2016 ini perencanaannya sudah tuntas.

Pria akrab disapa Eet ini juga mengingatkan bahwa peningkatan pekerjaan jalan poros Muntai-Bantan Air merupakan salah satu prioritas pembangunan daerah dari sisi infrastruktur. Apalagi jalan Muntai-Bantan Air dengan menggunakan system MY merupakan kelanjutan MY jalan lingkar Pulau Bengkalis yang sudah dikerjakan sebelumnya, dari desa Penampi Kecamatan Bengkalis sampai dengan Pambang kecamatan Bantan.

“Pekerjaan jalan poros Muntai-Bantan Air merupakan lanjutan dari jalan lingkar pulau Bengkalis yang sudah dikerjakan beberapa tahun lalu juga dengan system MY. Jujur saja, memang sudah banyak saya dapat informasi masyarakat mengalami kecelakaan atau terjatuh saat melintasi jalan rusak disana,” tambah Eet.
 
Penulis : Zulkarnaen
Editor : Yusni Fatimah